OTT Berjamaah. Sekda, Kepala Dinas Badan, Anggota BPK ikut Terjaring Bersama Bupati Meranti

- 7 April 2023, 21:48 WIB
Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil diterbangkan KPK ke Jakarta setelah terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis (6/4/2023) malam. ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat
Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil diterbangkan KPK ke Jakarta setelah terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis (6/4/2023) malam. ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat /Foto: ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat

Boltim News, Pikiran Rakyat – Selain Bupati Kepulauan Meranti, Muhammad Adil yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT). Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga mengamankan Ketua Tim Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Riau.

 

Tak hanya itu saja, sebanyak 25 orang juga ikut terjaring OTT secara berjamaah. Meraka adalah Sekretaris Daerah (Sekda), Kepala Dinas, Kepala Badan, Kepala Bidang dan pejabat lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti serta ajudan bupati dan pihak swasta.

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Firli Bahuri menegaskan operasi tangkap tangan atau OTT Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil adalah bukti komitmen pihaknya bekerja profesional sesuai dengan ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan dalam pemberantasan korupsi.

Baca Juga: Dua Hari Lalu Polri Publis Peredaran Narkoba Periode Februari-Maret. Kini Muncul Kasus Baru

"Alhamdulillah, satu kepala daerah, Bupati Meranti berhasil ditangkap tangan. Saya selalu menyampaikan bahwa saya bekerja profesional sesuai dengan ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan," kata Firli Bahuri di Jakarta, Jumat (7/4/2023) dilansir dari ANTARA.

Menurut Firli, pengungkapan kasus dan OTT yang barusan dilakukan  KPK merupakan keberhasilan pihak KPK setelah beberapa waktu tidak ada tersangka korupsi yang terjerat OTT.

Ia pun menegaskan bahwa pimpinan KPK selalu berhati-hati dalam bertindak dan membuat keputusan agar tidak terjadi cacat hukum.

"Tidak boleh ada cacat hukum di akhir masa jabatan pimpinan KPK karena kami berlima selalu hati-hati, pruden dan kompak dalam membuat keputusan," ujarnya.

Halaman:

Editor: Faruk Langaru


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x