Network
BOLTIM NEWS – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan dari delapan belas partai politik (Parpol) sebagai peserta Pemilu Legislatif (Pileg) DPR RI pada Pemilu 2024, hanya delapan partai yang lolos ambang batas parlemen 4 persen.
Keputusan ini tertuang dalam Keputusan KPU nomor 360 tahun 2024 yang mencakup hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Dewan Perwakilan Daerah (DPD), serta dewan perwakilan rakyat daerah di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota secara nasional.
Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari, mengumumkan penetapan hasil Pemilu pada Rabu malam (20/3/20249 di Gedung KPU RI, Jakarta, menegaskan bahwa proses pemilihan umum telah berlangsung dengan transparan dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Baca Juga: Meski Menerima Hasil Pemilu, Surya Paloh Tegaskan NasDem Tetap Layangkan Gugatan!
"Hasil pemilihan umum secara nasional sebagaimana dimaksud dalam Diktum Kesatu sampai dengan Diktum Kelima ditetapkan pada hari Rabu tanggal 20 bulan Maret tahun 2024 pukul 22.18.19 menit WIB," kata Hasyim
Hasyim mengatakan, dari hasil tersebut juga menempatkan PDI Perjuangan di peringkat pertama dengan memperoleh 25.387.279 suara dari total surat suara sah sebanyak 151.796.631 suara.
Sementara itu, posisi kedua ditempati Partai Golkar dengan 23.208.654 suara, sedangkan posisi ketiga diisi oleh Partai Gerindra yang meraih 20.071.708 suara.
Baca Juga: Menang Mutlak di 36 Provinsi, Jabatan Presiden dan Wakil Presiden RI Resmi Jadi Milik Prabowo-Gibran
Namun, suksesnya PDIP dan Golkar serta enam partai lainnya gagal diikut oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dimana hasil rekapitulasi suara di 38 provinsi yang digelar KPU menunjukkan suara PPP hanya meraup 5.878.777 suara atau hanya 3,87 persen suara sah nasional.
Dengan demikian, maka caleg PPP yang memperoleh suara terbanyak di dapilnya masing-masing dipastikan gagal kembali ke kursi DPR RI Senayan.
Berikut 8 partai politik yang lolos ambang parlemen 4 persen dalam Pileg DPR RI pada Pemilu 2024
- PDIP: 25.387.279 (16,72 persen)
- Golkar: 23.208.654 (15,29 persen)
- Gerindra: 20.071.708 (13,22 persen)
- PKB: 16.115.655 (10,62 persen)
- Nasdem: 14.660.516 (9,66 persen)
- PKS: 12.781.353 (8,42 persen)
- Demokrat: 11.283.160 (7,43 persen)
- PAN: 10.984.003 (7,24 persen)
***
