BN, Pikiran Rakyat - Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan mengatakan, Kerjaan mengapresiasi undangan BRICS (Brasil, Rusia, India, China dan Afrika Selatan) untuk bergabung dengan kelompok tersebut dan akan mempelajari rinciannya sebelum usulan tanggal bergabung pada 1 Januari dan mengambil “keputusan yang tepat”.
Pangeran Faisal menuturkan bahwa BRICS adalah “saluran yang bermanfaat dan penting” untuk memperkuat kerja sama ekonomi.
Baca Juga: Laga Pembuka Liga Champions Asia, Al Nassr Akan Hadapi Persepolis
Ia pun berharap Arab Saudi dapat mengembangkan lebih banyak kerja sama dengan negara-negara BRICS.
“Kami berharap dapat mengembangkan kerja sama ini untuk menciptakan peluang pembangunan dan ekonomi baru serta meningkatkan hubungan kita ke tingkat yang dicita-citakan,” kata Faisal pada pertemuan puncak BRICS belum lama ini, dikutip dari Al Arabiya pada Jumat 25 Agustus 2023.
Baca Juga: Pemimpin Tentara Bayaran Wagner Dikabarkan Tewas Dalam Kecelakaan Pesawat
Ia juga mengatakan, Kerjaan akan terus menjadi sumber energi yang dapat diandalkan dan memiliki alat untuk menjaga stabilitas pasar energi.
Sementara itu, Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa, pada pertemuan puncak di Johannesburg mengumumkan bahwa klub negara-negara berkembang BRICS akan menerima enam anggota baru pada awal tahun depan, termasuk Arab Saudi, UEA dan Iran.
Baca Juga: Kecelakaan Maut, Lima Anggota Keluarga Yordania Tewas di Arab Saudi