Network
BOLTIM NEWS – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sulawesi Utara (Sulut) tengah mengambil langkah strategis dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan digelar pada 27 November 2024.
Dalam upaya untuk memperkuat posisinya dan meraih kemenangan di sejumlah daerah, PDIP Sulut telah melakukan sejumlah langkah penting.
Salah satu langkah strategis yang dilakukan oleh PDIP Sulut adalah memperkuat posisi incumbent di beberapa daerah kunci, termasuk Manado, Minahasa Utara (Minut), dan Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel).
Incumbent di daerah-daerah tersebut diprioritaskan untuk maju kembali dalam Pilkada November mendatang, dengan harapan dapat mempertahankan keberhasilan dan memperkuat dukungan di tingkat lokal.
Baca Juga: Pilkada Sulut, Sorot Tiga Nama Potensial Pengganti Gubernur Olly Dondokambey
Wakil Ketua DPD PDIP Sulut, Berti Kapoyos, menjelaskan bahwa keputusan untuk memprioritaskan incumbent di Manado, Minut, dan Bolsel adalah strategi yang matang.
"Kami percaya bahwa konsistensi dan kinerja incumbent adalah modal penting dalam memenangkan Pilkada di daerah-daerah tersebut," ungkap Kapoyos.
Namun demikian, PDIP Sulut juga membuka peluang bagi calon baru di beberapa daerah lain yang belum memiliki incumbent yang kuat. Dalam proses penjaringan bakal calon, PDIP Sulut menerapkan sistem yang terbuka namun terbatas.
“Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa calon yang diusung memiliki potensi yang baik dan mendapat dukungan luas dari masyarakat,“ ujarnya.
