Terungkap, Dukun Pengganda Uang Bunuh Korban Pakai Sianida Lalu di Kubur. Ini Penjelasan Polres Banjarnegara

4 April 2023, 13:27 WIB
Foto kiri: Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto memeriksa pelaku pembunuhan berkedok dukun pengganda uang, Senin, 3 April 2023. Foto kanan: Polres Banjarnegara dibantu sukarelawan melakukan penggalian pada sebidang lahan kebun milik TH aliam Mbah Slamet /Humas Polda Jateng/ANTARA/HO-Relawan

Boltim News, Pikran Rakyat - Mbah Slamet (45) alias TH, yang diduga sebagai dukun pengganda uang di Banjarnegara, Jawa Tengah, terpaksa harus mempertanggung jawabkan perbuatannya dihadapan hukum disebabkan telah melakukan pembunuhan.

Pelaku kini telah mendekam diterali besi atas kasus pembunuhan yang ia lakukan terhadap para korban.

Dalam fakta yang disampaikan oleh Polres Banjarnegara, bahwa peristiwa pembunuhan itu terjadi lantaran seorang yang disebut sebagai dukun pengganda uang kesal dengan para korban karena terus menagih uang yang dijanjikan oleh dukun itu. Karena kesal ditagih terus, pelaku akhirnya tega membunuh korbannya.

Baca Juga: Dukun Pengganda Uang Ditangkap, Pelaku Membunuh 10 Korban. Begini Motifnya

Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto mengungkapkan bawah berdasarkan hasil pemeriksaan, salah satu korban pertama yang dibunuh oleh Slamet alias TH dengan cara diberi minuman yang telah dicampur potas atau Potassium Sianida.

“Korban dibunuh dengan cara diberi minuman yang sudah dicampur siandia. Setelah meninggal pelaku menggali lubang lalu korban dimasukan atau dikubur di lubang tersebut kemudian ditimbun, “ terang Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto, mengutip dari Antaranews.com, Senin (3/4/2023).

Fakta Awal Terjadi Pembunuhan

Setelah polisi melakukan penyelidikan dan mengembangkan kasus, ternyata korban yang telah dibunuh oleh Slamet alias TH, bukan cuma 7 korban saja. Fakta dilapangan ternyata ada lebih dari 7 korban yang telah dibunuh oleh pelaku. Kabarnya ada sekitar 10 bahkan 11 orang diduga telah menjadi korban pembunuhan keji oleh TH atau Slamet. 

Kasatreskrim Polres Banjarnegara AKP Bintoro Thio Pratama mengatakan, petugas Polres Banjarnegara serta sukarelawan telah mengevakuasi mayat-mayat tersebut.

Baca Juga: Astaga! 868 ‘Orang Mati’ Ditemukan Masuk Daftar Pemilih

Menurut Thio penemuan mayat korban lainnya ini setelah dilakukan penggalian di sekitar lokasi penemuan korban pertama yang dikubur di lahan milik pelaku pada Sabtu, 1 April 2023.

"Sudah ada penemuan mayat korban, namun kami belum bisa pastikan berapa jumlah mayat yang dievakuasi," katanya pada Senin, 3 April 2023, dikutip dari Antaranews.com

Baca Juga: Di Banjarnegara Ada Dukun Bisa Gandakan Uang. Ini Ceritanya

Informasi yang dihimpun dari sejumlah sukarelawan, sebanyak 10 mayat berhasil dievakuasi dalam penggalian tanah yang dilakukan kemarin, beberapa di antaranya terkubur dalam satu lubang.

Setelah dievakuasi dari lokasi penguburan, mayat-mayat tersebut langsung dibawa ke RSUD Hj Lasmanah Banjarnegara untuk dilakukan identifikasi.

Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto mengatakan bahwa kasus pembunuhan berencana yang dilakukan oleh TH alias Mbah Slamet itu bisa terungkap berkat laporan GE yang merupakan anak salah seorang korban berinisial PO (53), warga Sukabumi, Jawa Barat, pada tanggal 27 Maret 2023.

Laporan tersebut didasari atas pesan yang dikirimkan korban melalui WhatsApp kepada anaknya yang lain, yakni SL (adik dari GE, red.) pada tanggal 24 Maret yang mengabarkan jika sedang di rumah Mbah Slamet.

Baca Juga: Di Banjarnegara Ada Dukun Bisa Gandakan Uang. Ini Ceritanya

Selain itu, PO juga berpesan jika sampai hari Minggu, 26 Maret 2023, tidak pulang, SL dan GE diminta untuk datang ke rumah Mbah Slamet dengan didampingi aparat.

Atas laporan GE tersebut, maka petugas Satreskrim Polres Banjarnegara segera melakukan penyelidikan hingga akhirnya menemukan jasad PO terkubur di jalan setapak menuju hutan Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara pada Sabtu lalu.

Baca Juga: Begini Cara Polresta Manado Bikin Kota Manado Jadi Kondusif

Berdasarkan hasil pemeriksaan, PO dibunuh oleh Mbah Slamet dengan cara diberi minuman yang telah dicampur potas (Potassium sianida). Hal itu dilakukan Slamet karena kesal ditagih terus-menerus oleh korban.***

Artikel ini telah terbit di Boltim News Pikiran Rakyat dengan judul Dukun Pengganda Uang Ditangkap, Pelaku Membunuh 10 Korban. Begini Motifnya

Editor: Faruk Langaru

Tags

Terkini

Terpopuler