Astaga! 868 ‘Orang Mati’ Ditemukan Masuk Daftar Pemilih

- 3 April 2023, 23:43 WIB
Ilustrasi surat suara
Ilustrasi surat suara /Instagram/@kpu_ri

Boltimnews, Pikiran Rakyat – Ratusan orang yang sudah meninggal dunia serta puluhan ribu institusi Negara yang masuk sebagai daftar pemilih menjadi temuan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

 Sebanyak 20 puluh ribu personel TNI/Polri dan 868 orang yang sudah meninggal dunia tapi masih masuk dalam daftar pemilih itu mematik sorotan pedas dari anggota Komisi II DPR RI, Guspardi Gaus, tentang kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU).

“Jika benar data yang di ungkap Bawaslu, maka ini adalah temuan yang sangat serius dan perlu segera ditindaklanjuti. Bagaimana sih kerja KPU?,” ucap Guspardi, Senin (03/04/23).

Baca Juga: Tak Hanya RAT, KPK Incar Sejumlah Pihak Terkait

Di sadur Pikiran Rakyat, Politisi PAN ini mengingatkan, kedua institusi Negara yakni TNI dan Polri tidak memiliki hak untuk memilih.

 “Pada pasal 200 UU No 7 tahun 2017 (UU Pemilu), kedua institusi Negara ini tidak diberi hak memilih dalam pesta demokrasi pemilu. Lantas kenapa kenapa anggota TNI/Polri masih tercantum dalam daftar pemilih. Ini kan nggak benar,” geram Guspardi menegaskan.

Demikian dengan orang yang sudah mati atau meninggal dunia, Guspardi merasa heran mengapa masih masuk sebagai daftar pemilih.

Baca Juga: Intip Toyota Lahirkan Pesaing Honda Brio, Spesifikasi dan Tampilannya Keren

Halaman:

Editor: Chindi Herwanto Limo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x