Gubernur Kaltim Menyebutkan Presiden Jokowi Memilih Kaltim Sebagai IKN Karena Alasan Ini

12 April 2023, 21:59 WIB
Gubernur Kaltim Isran Noor /Foto: Pemprov Kaltim

BN, Pikiran Rakyat - Manusia adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan satu sama lain. Oleh karena itu sangat dianjurkan untuk melakuka silaturahmi.

Dengan bersilaturahmi bisa menghibur dan membantu kerabat yang sedang kesulitan. Terkadang ada orang yang segan meminta bantuan padahal ia membutuhkan, sebagai kerabat sudah seharusnya untuk membantu tanpa harus menunggu diminta.

Bukan tidak mungkin, saat sedang kesulitan maka akan ada kerabat yang membantu. Sebab segala amal perbuatan manusia baik pasti akan dibalas sesuai dengan apa yang di kerjakan. Jika tidak dibalas di dunia, tentu akan mendapatkan balasannya di akhirat.

Baca Juga: Ketegasan Gubernur Kaltim Terhadap 250 Ribu Orang Pekerja IKN

Silaturahmi juga adalah salah satu ajaran yang diperintahkan oleh Allah. Dalam sebuah hadits bahkan Rasullah menyebutkan bahwa orang yang menyambung tali silaturahim adalah orang yang beriman kepada hari akhir. 

Sesulit apapun persoalan akan selalu ada jalan. Apalagi, jika semua dilakukan dengan silaturahmi. Prinsip ini sangat diyakini oleh Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor.

“Kalau silaturahmi sudah dibangun, semua persoalan insyaallah akan selesai,” kata Gubernur Isran Noor beberapa waktu lalu.

Menurut dia, silaturahmi menjadi sangat penting untuk mengurai semua persoalan dan di level mana pun.

Baca Juga: Ketegasan Gubernur Kaltim Terhadap 250 Ribu Orang Pekerja IKN

“Kalau kita sudah bersatu, menyatukan pikiran dengan keikhlasan dan kerelaan untuk bersama, maka semua akan damai. Semua persoalan akan selesai,” tutur Gubernur Kaltim, dikutip Boltim News dari Fanpage Pemprov Kaltim.

Ia juga menyebutkan, bahwa dengan silaturahmi akan menciptakan kedamaian. Sementara kedamaian akan menjadi modal penting untuk membangun daerah dan bangsa agar menjadi lebih baik.

Baca Juga: Ketegasan Gubernur Kaltim Terhadap 250 Ribu Orang Pekerja IKN

“Mengapa saya sampaikan sebuah kedamaian, kesamaan, keharmonisan itu. Karena hanya dengan kedamaian keharmonisan itulah kita bisa melaksanakan hal-hal yang bermartabat, hal-hal yang mulia,” tegasnya.

Baca Juga: Ketegasan Gubernur Kaltim Terhadap 250 Ribu Orang Pekerja IKN

Keragaman suku, budaya, ras dan agama di Kalimantan Timur akan selalu menjadi untaian mutiara khatulistiwa yang menyatu indah. Itu pula yang menjadi salah satu pertimbangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kala memilih Kaltim menjadi ibu kota Negara atau Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Juga: Ketegasan Gubernur Kaltim Terhadap 250 Ribu Orang Pekerja IKN

“Kaltim itu damai. Damai itu beradab, damai itu mulia,” tandas Gubernur.***

Editor: Faruk Langaru

Tags

Terkini

Terpopuler