Duet Anies-Ahok Mencuat, Pilkada Jakarta Kembali Seksi, PDIP Mencermati

- 7 Mei 2024, 23:10 WIB
Wacana duetkan Anies - Ahok mencuat di Pilkada Jakarta
Wacana duetkan Anies - Ahok mencuat di Pilkada Jakarta /Foto: ANTARA/Editing Boltim News/

BOLTIM NEWS – Dalam persiapan menuju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta, munculnya duet Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dalam bursa calon kepala daerah telah menambah aspek menarik dalam dinamika politik di Jakarta.

Kedua figur yang pernah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta ini memiliki pengaruh dan popularitas yang besar di kalangan masyarakat. Keduanya juga memiliki latar belakang dan pengalaman yang kuat dalam pemerintahan, sehinga wacana duet Anies-Ahok membuat Pilkada Jakarta kembali seksi dan menarik perhatian publik.

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan partainya masih mencermati nama-nama tokoh yang diusulkan untuk diusung sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta pada Pilkada serentak 2024.

Baca Juga: Maju Pilkada DKI Lewat Jalur Independen Wajib Kumpulkan Dukungan KTP Sebanyak Ini

Hasto mengatakan hal itu menanggapi pertanyaan terkait peluang PDI Perjuangan memasangkan dua mantan gubernur DKI Jakarta  yakni Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai calon gubernur - wakil gubernur DKI Jakarta.

"Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan," kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5/24).

Kendati demikian, Hasto tak memungkiri Ahok dan Anies adalah tokoh yang diusulkan kepada PDI Perjuangan untuk diusung sebagai kepala daerah di Jakarta.

Menurut dia, mereka merupakan sosok yang mencerminkan karakter Indonesia.

"Kita kan partai demokrasi yang berkarakter Indonesia, sehingga nama-nama itu diusulkan dari bawah," ujarnya.

Baca Juga: Anies Angkat Suara Soal Maju Pilkada DKI Jakarta, Begini kata Mantan Menteri Pendidikan Ini

Politisi asal Yogyakarta itu menjelaskan bahwa nama bakal calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan akan disaring melalui usulan dewan pimpinan cabang (DPC) dan dewan pimpinan daerah (DPD).

Untuk itu, saat ini proses penjaringan masih dilakukan di tingkat provinsi untuk calon gubernur dan calon wakil gubernur.

"Nama-nama terkait dengan siapa yang jadi calon gubernur di wilayah-wilayah yang menjadi sorotan publik, seperti Jakarta, Jawa Barat, Sumatera Utara, kemudian Jawa Tengah, Bali, Sulawesi Utara, termasuk Papua dan Aceh, terus dilakukan pencermatan," pungkas Hasto.

***

Editor: Faruk Langaru


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah