Jokowi Tegaskan Pemilihan Penjabat Kepala Daerah Akuntabel dan Transparan

- 4 Agustus 2023, 19:09 WIB
Presiden Jokowi memberikan keterangan pers usai meresmikan Jalan Tol Ciawi-Sukabumi ruas Cigombong-Cibadak, di Sukabumi, Jabar.
Presiden Jokowi memberikan keterangan pers usai meresmikan Jalan Tol Ciawi-Sukabumi ruas Cigombong-Cibadak, di Sukabumi, Jabar. /Foto: BPMI Setpres

BN, Pikiran Rakyat - Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) menegaskan, pemilihan penjabat kepala daerah telah melalui proses yang akuntabel dan transparan. Seperti usulan nama, ia menyebut bahwa masukan nama berasal dari daerah untuk selanjutnya diserahkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Perkataan tersebut dilontarkan presiden saat diwawancarai awak media usai meresmikan Jalan Tol Ciawi-Sukabumi ruas Cigombong-Cibadak, di Sukabumi, Jawa Barat (Jabar), Jumat 4 Agustus 2023.

Baca Juga: Presiden Jokowi Resmikan Jalan Tol Ciawi-Sukabumi

“Apanya yang enggak akuntabel, apanya yang enggak transparan? Wong masukannya dari bawah semua, kan dari daerah. Dari daerah ya kan, ke Kemendagri terus baru naik ke kita di TPA (tim penilai akhir), semuanya terbuka,” ujar Jokowi.

Terkait Penjabat Gubernur Jabar, presiden mengatakan bahwa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jabar telah mengusulkan tiga nama untuk mengisi jabatan tersebut. Namun, Kepala Negara mengaku belum menerima daftar ketiga nama itu.

Baca Juga: Kunjungi Pasar Parungkuda, Jokowi Tinjau Harga Kebutuhan Pokok

“Iya sudah ada tapi belum sampai ke saya. Namanya saya belum tahu, yang jelas tiga. Yang jelas tiga, biasanya dari DPRD, dari bawah tiga,” tandasnya.

Diketahui, masa jabatan Gubernur Jabar Ridwan Kamil akan selesai pada 5 September 2023. Selanjutnya, jabatan tersebut diisi oleh penjabat gubernur hingga pemilihan kepala daerah pada 2024 mendatang.***

Editor: Gazali Ligawa


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x