Kementerian Pariwisata Gandeng Air New Zealand Perkenalkan Tren Baru Pariwisata Bali

- 1 April 2023, 09:55 WIB
ilustrasi
ilustrasi /Foto: dok/kemenparekraf

Boltim News, Pikiran Rakyat - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bekerja sama dengan Air New Zealand menggelar aktivitas wisata pengenalan kepada stakeholders terkait untuk manggaungkan pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia ke pasar Selandia Baru. 

Menparekraf Sandiaga Uno, dalam pernyataannya, di Jakarta, Kamis (29/3/2023) menjelaskan program kolaboraksi ini dijalin dalam rangka menyambut baik pengoperasian kembali rute Auckland - Denpasar oleh maskapai Air New Zealand setelah vakum selama tiga tahun karena pandemi COVID-19.

"Kami menargetkan peningkatan jumlah dan kualitas wisatawan mancanegara, dengan tetap menghargai masyarakat lokal, meningkatkan lama tinggal, mengeksplorasi destinasi, dan mendorong spending lebih banyak," kata Menparekraf Sandiaga.

Baca Juga: MenpanRB: THR PNS dan Pensiunan Dorang Ekonomi Masyarakat

Pasar Selandia Baru sendiri memang potensial untuk pariwisata Indonesia. Data sebelum pandemi menunjukkan bahwa lenght of stay wisatawan Selandia Baru rata-rata sekitar 10,13 hari dan average spending per arrival (ASPA) menyentuh angka 1.376 dolar AS. Angka ini setara dengan wisatawan Eropa yang terkenal royal berbelanja saat berwisata.

Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf, Ni Made Ayu Marthini, berharap pada fase berikutnya wisatawan Selandia Baru tidak hanya berhenti sampai di Bali saja

"Melalui kampanye ‘Bali Add-on’ kami juga mengundang semua turis untuk menambah satu destinasi pulau lain pada kunjungan berikutnya, seperti Labuan Bajo, Mandalika Lombok, dan Borobudur yang secara proximity tergolong dekat dengan Bali," ujar Ni Made.

Baca Juga: Tampil Dengan Warna Midnight Black dan Sky Blue, Segini Harga Redmi Note 12 Pro

Hal ini sebagai bentuk tindak lanjut dari arahan Presiden Jokowi untuk mempromosikan 5 DSP (Destinasi Super Prioritas) kepada fokus pasar wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara.

Ni Made juga menekankan pentingnya aspek konektivitas untuk pemulihan sektor pariwisata.

"Demand ke Indonesia makin meningkat dengan cepat. Dan kami bekerja dengan mitra maskapai udara asing seperti Air New Zealand agar membuka kembali rute serta mengisi kapasitas penumpang setidaknya sampai pada tingkat masa sebelum pandemi," kata Made.

Baca Juga: Sekolah Kedinasan Mulai Buka Pendaftaran CPNS. MenpaRB Minta Masyarakat Persiapkan Diri

Sementara, Air New Zealand’s Chief Customer and Sales Officer, Leanne Geraghty  mengatakan Bali adalah destinasi yang sesuai untuk bermacam tipe turis. Baik yang mencari kehangatan pantai tropis, keluarga yang ingin berpetualang atau pasangan yang mendambakan nuansa romantis dan damai.

"Bali adalah salah satu rute paling populer, dengan lebih dari 17 ribu wisatawan terbang ke Denpasar pada 2019. Kami sangat senang bisa menghubungkan kembali para Kiwis (masyarakat Selandia Baru) dengan destinasi liburan teratas ini, yang merupakan rute seasonal internasional terakhir yang kami operasikan kembali pascapandemi," ujar Leanne.

Selain itu, mereka juga dibawa menjelajah wilayah Bangli dengan Air Terjun Tukad Cepung yang terkenal sangat fotogenic sebagai destinasi utamanya.

Baca Juga: MenpanRB Setujui Kebutuhan Praja IPDN. Sebanyak ini Kuotanya

Kemudian, tidak lengkap rasanya mengunjungi Bali tanpa merasakan sentuhan budayanya. Karena itu, para peserta diajak menyusuri siklus hidup orang Bali sejak lahir hingga meninggal dengan berbagai ritual dan upacara adat di Samsara Living Museum, Karangasem. Suguhan budaya yang tidak kalah menarik tentu pengalaman menyaksikan tari kecak berlatarbelakang matahari terbenan di Uluwatu.

Ada pula aktivitas kelas masak, sebagai upaya mendukung program Indonesia Spice Up The World, harapannya lewat aktivitas ini exposure terhadap bumbu rempah dan gastronomi Indonesia mendapatkan highlight dalam tulisan, artikel, ataupun pemberitaan yang dihasilkan para peserta sebagai bentuk kontraprestasi keikutsertaan dalam program kolaboraksi ini.

Baca Juga: Kabar Baik, Kementerian Perhubungan Buka Lowongan CPNS. Jumlahnya 1.408 Formasi

Agar kontraprestasi ini bisa optimal, Kemenparekraf berupaya memastikan agar semua peserta merasa nyaman dan mendapatkan pelayanan terbaik khas Indonesia khususnya Bali.

Perjalanan yang penuh dengan pengalaman menyenangkan ini akan ditutup dengan sempurna melalui treatment spa terbaik. Serta pengalaman menginap di akomodasi berkelas, Alila Manggis Karangasem dengan panorama alam mempesona.

Baca Juga: Cegah Kemacetan Parah, Dishub DKI Jakarta Tutup 14 Titik Putaran Balik

Untuk pengoperasian kembali rute Auckland - Denpasar (PP) sendiri akan menggunakan kode penerbangan NZ 64/NZ 65 dengan armada pesawat wide body 787-9 Dreamliner berkapasitas 302 seats akan mulai beroperasi perdana pada 29 Maret 2023 hingga rute seasonal ini berakhir pada 27 Oktober 2023.

Frekuensi frekuensi penerbangan sebanyak tiga kali sepekan pada Rabu, Jumat, dan Minggu serta estimasi waktu ketibaan di Denpasar pada 16.20 WITA dan keberangkatan pada 17.30 WITA.***

Editor: Faruk Langaru

Sumber: Kemenparekraf


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x