Network
BOLTIM NEWS - Ketajaman Samsudin Dama (Sadam) pada pertarungan Pemilihan Legislatif (Pileg) di Daerah Pemilihan (Dapil) satu Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), membuat para pesaing tercengang. Salah satunya, Jemi Elieser Tine, Calon Legislatif (Caleg) dari Desa Dodap, Kecamatan Tutuyan.
Mantan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Boltim itu mengakui, jiwa petarung Sadam dalam Pileg 2024 sangat mengerikan, bahkan dirinya ditaklukkan dikandangnya sendiri.
Pernyataan ini dilontarkan Tine saat menghadiri acara syukuran yang digelar oleh Sadam di kediamannya di Desa Bulawan Satu, Kecamatan Kotabunan, pada Jumat 16 Februari 2024 malam.
“Selaku pengurus Partai Nasional Demokrat (Nasdem) dan salah satu kontestan Caleg nomor urut tujuh merasa dan menyampaikan kehebatan dari seorang Kakak Sadam sangat luar biasa. Artinya, kalo cari suara di Kotabunan atau Bulawan itu biasa, tapi ketika menjadi pemenang di Dodap itu sangat luar biasa,” tegas Tine.
Ia mengatakan, menjadi seorang politisi itu ketika kalah dalam pertarungan harus berani mengakui kekalahan dan jangan menyalahkan siapapun.
Baca Juga: Kunci Kemenangan! Strategi Cerdas SSM Mengukir Sejarah dalam Pemilu Legislatif
“Seorang politisi harus akui, kalo torang kalah, akui jo kalo torang kalah. So bagitu, nda usah mencari kambing hitam, nda usah mo salahkan siapa. Salahkan torang pe diri bahwa torang kalah strategi,” terangnya.
Meskipun kecewa karena keok kata Tine, namun setelah dipikir-pikir daripada suara-suara tersebut tidak dengannya tetapi suara-suara itu lebih baik dimiliki sesama partai karena Sadam juga merupakan Caleg dari Partai Nasdem.
