Network
Boltimnews, Pikiran Rakyat - Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI), akan segera mencairkan Bantuan Operasional Penyelenggaraan (BOP) Raudlatul Athfal (RA) tahun 2023. Hal tersebut disampaikan Direktorat Jenderal (Dirjen) Pendidikan Islam Kemenag, M. Ali Ramdhani.
Ia mengatakan, pihaknya sudah memproses pencairan dana BOP RA ini sejak dua pekan lalu. Kemudian untuk Bantuan Operasional Sekolah (BOS) diperuntukkan bagi pendidikan dasar dan menengah, karena BOP khusus untuk RA. Yaitu, lembaga pendidikan setingkat Taman Kanak-Kanak (TK) yang menjadi binaan Kemenag.
“Anggaran sebesar tiga ratus delapan puluh satu miliar sudah berada di rekening bank penyalur. Pihak RA sudah bisa mulai memproses pencairannya sesuai juknis yang diterbitkan Direktoral Jenderal Pendidikan Islam,” ujar Ramdhani dalam siaran pers, Jumat 24 Maret 2023.
Baca Juga: Iseng Daftar Tentara AS, Pemuda Asal Sulawesi Lulus Dengan Nilai Tertinggi
Menurutnya, proses yang saat ini berjalan merupakan pencairan BOP RA tahap pertama. Anggaran tersebut akan diperuntukkan bagi 28.841 RA di seluruh Indonesia.
“Beberapa waktu lalu saya telah menyetujui pencairan tersebut. Sesuai prosedur, dana tersebut sudah cair dari Ditjen Perbendaharaan (DJPb) ke rekening bank penyalur BOP milik Pendis Kemenag untuk kemudian dicairkan ke rekening masing-masing RA,” terangnya.
Semetara itu, Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Kemenag, Mohammad Isom menuturkan, pada pencairan tahap satu BOP akan dicairkan untuk 1.270.963 siswa RA dengan nilai masing-masing sebesar 600 ribu.
“Untuk mendapatkan dana ini, setiap RA harus menjalankan mekanisme yang dituangkan dalam pedoman. Mulai upload berkas administrasi, verifikasi, hingga teknis pencairan di bank,” beber Isom.
Baca Juga: Durasi Puasa Terpanjang dan Terpendek di Dunia, Indonesia dan Kenya 13 Jam
Diberitahukannya, pada 2023 total ada 1.270.963 siswa calon penerima BOP RA. Proses pencairannya akan dilakukan dalam dua tahap.
“Kami sedang berupaya agar pencairan BOP tahap satu ini seluruhnya selesai sebelum libur lebaran,” sebutnya.
Nada serupa juga dilontarkan, Kepala Subdit Kelembagaan dan Kerja Sama pada Direktorat KSKK Madrasah, Papay Supriatna. Ia mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan termasuk dalam pencairan BOP, sebab dana BOP manjadi sumber pembiayaan mutlak bagi pelaksana pembelajaran di tingkat RA.
Baca Juga: Temui Presiden Jokowi, Dubes Palestina Apresiasi Dukungan Indonesia
Ia memastikan, mereka akan terus berkoordinasi baik dengan pengelola BOP RA di tingkat kabupaten, kota, provinsi, tim Direktorat KSKK maupun dengan bank penyalur dalam rangka akselerasi pencairan dana BOP, sehingga RA bisa langsung memanfaatkannya sesuai dengan juknis.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja sama menyiapkan percepatan pencairan BOP RA tahun anggaran 2023. Yakni tim BOS Kemenag RI, pihak KPPN Kemenkeu, pihak penyalur dan tim BOS kabupaten kota serta tim provinsi,” tandasnya. * * *
