Dorong UMKM Jadi Ekosistem Industri Sepak Bola, Erick Sebut Bisa Capai 7 Triliun

18 Juni 2023, 18:13 WIB
Ketum PSSI, Erick Thohir, mengunjungi Garuda Store yang berlokasi di SUGBK Jakarta. /Foto: PSSI

BN, Pikiran Rakyat - Ketua Umum (Ketum) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir, mendukung Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) tanah air menjadi ekosistem industri sepak bola.

Suport tersebut disampaikan Erick, saat mengunjungi Garuda Store PSSI yang berlokasi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta pada Sabtu 17 Juni 2023.

Baca Juga: Sambut Kedatangan Timnas Argentina, Erick Thohir: Semoga Mereka Nyaman

“Saya rasa ada dua hal yang penting. Produk-produk ini kan buatan Indonesia, kita mendorong UMKM Indonesia menjadi ekosistem industri sepak bola, karena kita lihat data-data ekonomi sepak bola itu bisa mencapai 7 triliun,” ujar Ercik dikutip dari laman resmi PSSI pada Minggu 18 Juni 2023.

Garuda Store saat ini ada warna baru pada sejumlah merchandise dan produk-produk penjualan terutama jelang FIFA Matchday Indonesia melawan Argentina pada Senin 19 Juni mendatang.

Baca Juga: Dinilai “Pandang Enteng” Anak Kampung, Lasambu Sorot Perekrutan Security di PT ASA

Produk-produk merchandise apparel juara untuk Piala Dunia U-20 2023 yang seharunya di Indonesia juga turut dijual.

“Memang hasil penelitiannyabelum keluar. Mudah-mudahan akhir tahun ini atau beberapa bulan lagi keluar hasil penelitiannya. Artinya apa, ini ekosistem industri sepak bola ini sangat kuat. Pertandingan-pertandingan sepak bola ini tidak hanya sekedar pertandingan, tetapi menghidupkan ekonomi, warung dan UMKM jualan masyarakat,” terangnya.

Baca Juga: Akui Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945, PM Belanda Minta Maaf ke Indonesia

Mantan presiden klub Inter Milan itu menyebutkan, bagaimana PSSI mengapresiasi industri sepak bola. Apalagi bisa dilihat pertandingan Indonesia melawan Palestina dan Argentina, itu back to back dalam sejarah sepak bola Indonesia dengan tiket yang langsung sould out.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, karena tidak mungkin kita membangun industri sepak bola hanya mengandalkan bantuan pemerintah saja,” tandasnya.***

Editor: Gazali Ligawa

Tags

Terkini

Terpopuler