Diminta Mundur dari Ketua Muslimat NU Karena jadi Timses Prabowo-Gibran, Khofifah Kasih Jawaban

- 20 Januari 2024, 22:59 WIB
Khofifah Indar Parawansa saat ditemui di acara Hari Lahir ke-78 Muslimat NU di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta
Khofifah Indar Parawansa saat ditemui di acara Hari Lahir ke-78 Muslimat NU di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta /Foto: Antara/

BOLTIM NEWS - Ketua Umum PP Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) dan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) 2022-2027 Khofifah Indar Parawansa akhirnya memberikan jawaban setelah dirinya diminta mundur.

Khofifah mengaku bahwa dirinya siap nonaktif dari kepengurusan organisasi tersebut. 

"Saya akan menyampaikan surat kepada PBNU untuk nonaktif," kata Khofifah saat ditemui di acara Hari Lahir (Harlah) ke-78 Muslimat NU di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Sabtu (20/1/2024).

Baca Juga: Khofifah Bergabung, Nusron Sesumbar Pasang Target Menang Tebal di Jatim, Ganjar dan Cak Imin Bilang Begini

Khofifah menjelaskan, alasan dirinya ​​​​​​nonaktif karena masuk Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran. "Besok Insya Allah baru masuk TKN," katanya.

Ketika ditanya soal imbauan kepada warga NU untuk memilih pasangan Prabowo-Gibran, dirinya menegaskan tidak ada imbauan kepada warga NU.

"Kalau imbauan enggaklah karena organisasi itu kan gak punya hak pilih, yang punya hak pilih warganya," katanya.

Khofifah Indar Parawansa sendiri telah mengumumkan dirinya mengarahkan dukungan politiknya untuk pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam Pemilu 2024.

Sebelumnya, Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf menegaskan, Khofifah Indar Parawansa harus nonaktif dari Ketum PP Muslimat Nahdlatul Ulama, jika secara resmi telah terdaftar dalam TKN Prabowo-Gibran.

Baca Juga: TKN Tambah Pede Bergabungnya Khofifah Hingga Yakin Menang Tebal di Jatim, Ganjar Bilang tak Khawatir

Halaman:

Editor: Faruk Langaru

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah