“Aspek lingkungan hidup menjadi salah satu hal yang perlu dicermati dalam proses pembangunan IKN,” ujar Satryo.
Baca Juga: Pemerintah Menargetkan Agustus 2024 Upacara HUT RI Dilaksanakan di IKN
“Ke depan selalu kita sebutkan bahwa IKN ini adalah kota hutan berkelanjutan. Mudah-mudahan upaya kita dalam menjadikan kota ini akan terwujud sesuai dengan cita-cita kita semua,” jelas dia.
Hal yang sama disampaikan Deputi Bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam OIKN, Myrna Asnawati Safitri. Kata dia, saat ini OIKN sedang mendesain Rimba Kultural Nusantara.
“Jadi, hutan dan kebudayaan harus tersambung,” kata Myrna.
Baca Juga: Kepala Otorita IKN Silaturahmi ke Gubernur Kaltim
Menurutnya, paduan hutan dan kebudayaan tersebut bisa diwujudkan sesuai dengan tata ruang di area rimba kota.
“Kami sudah mencoba mengidentifikasi lokasinya. Kita akan melihat bagaimana keanekaragaman hayati lokal dan keanekaragaman hayati Indonesia bisa hadir bersama-sama,” kata Myrna.
Baca Juga: Ketegasan Gubernur Kaltim Terhadap 250 Ribu Orang Pekerja IKN
Lanjut dia, OIKN juga akan memberikan ruang di area rimba kota untuk tanaman dari 38 Provinsi Indonesia dan melakukan upaya penanaman kembali tanaman endemik Kalimantan dan tanaman Nusantara lain.