Seorang Perampok Besenjata Api di Kampar Tewas Usai Terlibat Baku Tembak dengan Polisi

- 28 Januari 2024, 07:50 WIB
Ikustrasi - Pistol
Ikustrasi - Pistol /Dok: Antara/

BOLTIM NEWS – Seorang perampok bersenjata Api di Kabupaten Kampar, Sumatera Barat, tewas usai baku tembak dengan aparat kepolisian pada Sabtu (27/1/2024). Polisi menembak mati pria perampok ini karena sebelumnya ia melakukan aksi teror di berbagai lokasi di Sumatera Barat.

Direskrimum Polda Riau Kombes Pol Asep Darmawan saat pengungkapan kasus menjelaskan pria berinisial R tersebut sempat melukai dua petugas ketika akan diringkus.

R diduga terlibat dalam perkara perampokan bersenjata api di lima tempat di Sumatera Barat selama bertahun-tahun. Ia telah masuk dalam pengejaran polisi sejak 2022 lalu.

"Kami mem-backup penangkapan pelaku yang tinggal di Kampar. Dia melakukan kejahatannya di Provinsi Sumatera Barat berkali-kali," sebut Asep.

Saat menyergap R di kediamannya, R bertubi-tubi melepaskan tembakan ke polisi yang menjemputnya. Akibatnya, Aiptu Edi jurmano tertembak di pergelangan tangannya.

Baku tembak tersebut terjadi dari depan hingga ke belakang rumah pelaku. Ia tak berhenti melepaskan timah panas ke arah petugas. Tembakan terhenti usai R akhirnya tewas di halaman belakang rumahnya.

"Jenazah R kami bawa ke RS Bhayangkara sebelum dilakukan pemulangan ke kampung halamannya di Aceh," terang Kombes Asep.

Berdasarkan hasil penggeledahan rumah R, dikatakan Asep, ditemukan tiga pucuk senjata api rakitan dan pabrikan serta sejumlah peluru.

"Dilihat secara kasat mata ada senjata api pabrikan beserta beberapa butir peluru. Tapi belum diketahui dari mana tersangka mendapatkan senjata ini," tuturnya.

Lokasi persembunyian R diketahui usai dua tersangka lain berinisial IL dan MZ dibekuk petugas di Tapung, Kabupaten Kampar, pada Kamis (25/1) lalu.

"IL ini perannya inisiator dan MZ merupakan eksekutor," jelas Hery.***

Editor: Faruk Langaru

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x