Masih Jadi Primadona: Ini Manfaat Pisang Goroho dan Jagung

- 12 Maret 2023, 15:11 WIB
Pisang Gorong-Jagung
Pisang Gorong-Jagung /Pisang foto fb ayu wandira/Jagung foto ANTARA

Boltim News, Pikiran Rakyat – Pisang goroho merupakan buah pisang yang banyak ditemukan di Sulawesi Utara (Sulut).

Meski pisang goroho tak se populer pisang raja, pisang ambon dan pisang kepok atau pagata, namun siapa sangka pisang goroho kini masih menjadi primadona sebagai penopang ekonomi warga Sulawesi Utara.

Ridwan Ahmad salah satu pengepul sekaligus penjual pisang di Pasar Bersehati Manado mengatakan pisang goroho masih tetap menjadi favorit warga Sulut khususnya warga Kota Manado untuk dibuat gorengan dan berbagai olahan makanan lainnya.

“Selain pisang pagata, pisang goroho juga yang banyak cari. Biasanya yang sering datang membeli pisang goroho, yakni pedagang gorengan, rumah makan dan restoran, “ kata Ridwan, Minggu 12 Maret 2023.

Menurut dia, pisang goroho biasanya diolah dengan berbagai cara, direbus, digoreng, dibikin krepek, dibakar atau dibikin seperti steak.

Selain sebagai penopang ekonomi, pisang goroho ternyata memiliki banyak manfaat, diantaranya dapat digunakan bagi ibu hamil untuk penyakit usus dan perut, luka bakar, kecantikan, diabetes melitus, cacar air, tenggorokan bengkak dan sakit kuning atau lever. Pisang goroho juga mengandung Antioksidan yang berfungsi mencegah terjadinya kerusakan sel-sel tubuh.

Jagung Masih Jadi Andalan Ekonomi Petani

Sulawesi Utara memiliki banyak komoditas pertanian seperti, kelapa, pala, cengkih, padi, pisang dan komoditas lainnya.

Namun, komoditas jagung masih tetap menjadi andalan masyarakat kususnya petani.

Salah satu petani di Bolaang Mongondow Timur, Rais Umar menyebutkan, komoditas jagung tetap menjadi andalan masyarakat kususnya petani meskipun banyak diantara komoditas-komoditas lainnya yang ikut di budidayakan petani.

Menurut dia, selama ini hasil komoditi jagung telah berkontribusi terhadap perekonomian dan kehidupan petani di Sulut khususnya di Bolaang Mongondow Timur.

“Dua tahun kemarin meski di terpa Covid-19, namun sektor pertanian komoditas jagung tidak pernah lumpuh, “ ungkapnya.

Diketahui, jagung dapat dirasakan manfaatnya mulai dari biji, daun, batang, kulit hingga tongkolnya. Sebagai salah satu bahan pangan, jagung berpotensi untuk diolah menjadi berbagai jenis makanan baik bahan makanan konsumsi ataupun untuk pakan ternak atau bahkan menjadi souvenir .

Di Indonesia pemanfaatan jagung untuk industri kecil sudah cukup banyak diantaranya industri beras jagung, mie jagung, makaroni, kerupuk jagung, tepung jagung, susu jagung, marning, brondong jagung, chiki, keripik, jagung goreng dan lain-lain.***

Editor: Faruk Langaru


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah