Potensi Zakat di Jateng Capai Rp3,1 Triliun, Nana: Perlu Terus Ditingkatkan

- 16 April 2024, 21:25 WIB
Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana.
Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana. /Foto: Jatengprov.go.id

Dana yang terkumpul juga dimanfaatkan untuk mengintervensi delapan program pengentasan kemiskinan dan kemiskinan ekstrem. Seperti, bantuan RTLH, jaringan listrik, sumber air, jamban, stunting, anak tidak sekolah, disabilitas dan angka tidak bekerja.

Baca Juga: 10 Atlet Bertalenta Khusus Asal Jateng Wakili Indonesia Berlaga di Bangladesh

Di samping kegiatan tersebut, Baznas Jateng juga berperan dalam penanganan bencana, bantuan modal usaha produktif, pelatihan kerja dan sebagainya.

Sementara itu, Ketua Baznas RI, Noor Achmad menyampaikan, perolehan zakat tingkat provinsi Jawa Tengah saat ini memang masih di bawah DKI Jakarta. Namun Jawa Tengah memiliki potensi yang lebih besar, karena memiliki 35 kabupaten/kota.

Baca Juga: Indonesia Serukan Deeskalasi Konflik di Timur Tengah

Menurutnya, apabila perolehan zakat tingkat provinsi dan kabupaten/kota tersebut dapat optimal, Jawa Tengah akan menjadi daerah dengan perolehan zakat terbesar di Indonesia.

“Kita harus memfasilitasi para muzakki, untuk membersihkan diri dan membuat ketenangan dengan membayar zakat. Kalau perolehan zakat di daerahnya besar, akan sangat mudah untuk menjalankan program di daerah itu. Penggunaan zakat diperbolehkan kalau itu untuk orang miskin dan penanganan stunting,” tandasnya.***

Halaman:

Editor: Gazali Ligawa

Sumber: Jatengprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah