Network
Boltim News, Pikran Rakyat - Seluruh umat Nasrani hari ini merayakan Jumat Agung melalui ibadah di Geraja. Pasalnya, Jumat Agung merupakan hari peringatan wafatnya Yesus Kristus di kayu salib sebagai bentuk penebusan atas dosa manusia.
Guna memberikan rasa aman dan nyaman serta khusuk dalam beribadah Polri memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan menempatkan anggotanya di semua Gereja di Tanah Air.
Di Nusa Tenggaran Timur (NTT) dalam perayaan Ibadah Jumat Agung di Gereja mendapat pengamanan ekstra ketat dari personel Polda NTT yang terlibat dalam operasi Semana Santa Turangga 2023, Jumat (7/4/2023).
Baca Juga: OTT Berjamaah. Sekda, Kepala Dinas Badan, Anggota BPK ikut Terjaring Bersama Bupati Meranti
Kegiatan ibadah dimulai tepat pukul 06.00 Wita, dua jam sebelumnya yakni pukul 04.00 Wita tim Jibom Gegana Satbrimobda NTT sudah melakukan penyisiran di setiap sudut Gereja untuk dilakukan sterilisasi terhadap semua benda yang akan digunakan dalam peribadatan.
Dilansir dari TBNews Nusa Tenggara Timur, Kepala Sekretariat Operasi Daerah (Kasetopsda) Semana Santa Turangga AKBP Samuel S. Simbolon, S.H, M.H, mengatakan sebagai antisipasi melakukan sterilisasi gereja sebagai pemenuhan standar operasional prosedur yang harus dilaksanakan oleh Kepolisian untuk memberikan rasa aman, nyaman dan kondusif kepada warga yang sedang menunaikan ibadah.
Baca Juga: OTT Berjamaah. Sekda, Kepala Dinas Badan, Anggota BPK ikut Terjaring Bersama Bupati Meranti
“Untuk menjamin keamanan umat atau jemaat Kristiani yang merayakan Paskah, mulai Kamis Putih, Jumat Agung hingga hari raya Paskah, Polda NTT memperketat pengamanan wilayah dan gereja-gereja menjelang Pekan Suci Paskah tahun ini guna memberikan rasa aman dan nyaman di tengah masyarakat,” ujar AKBP Samuel.
