Prancis tak Mau Sesumbar di FIBA World Cup 2023

- 23 Agustus 2023, 23:36 WIB
Pemain Timnas Basket Prancis Guerschon Yabusele (kiri) dan Rudy Gobert (kanan) merupakan dua kekuatan di posisi bigman
Pemain Timnas Basket Prancis Guerschon Yabusele (kiri) dan Rudy Gobert (kanan) merupakan dua kekuatan di posisi bigman /Foto: ANTARA/HO-FIBA.

BOLTIM NEWS - Prancis merupakan tim yang dijagokan untuk lolos ke babak perempat final FIBA World Cup 2023. Setelah menempati posisi ketiga di dua Piala Dunia terakhir dan runner-up di Olimpiade Tokyo dan FIBA Euro Basket 2022, Prancis berstatus unggulan di Grup H yang juga diisi Kanada, Latvia, dan Lebanon.

Kubu Prancis sadar akan status mereka. Namun Les Blues tak mau sesumbar. Mereka lebih memilih menghilangkan tekanan di pundak mereka dengan tidak menyebutkan target spesifik. "Target kami melangkah sejauh mungkin. Ini Piala Dunia, setiap game akan sulit, setiap game akan menarik. Namun saya harap tak terlalu banyak kejutan," kata General Manager Tim Basket Prancis Boris Diaw setelah tiba di Jakarta, Selasa (22/8/2023) petang.

Prancis berlatih di negaranya selama beberapa hari sebelum menjalani pertandingan pemanasan. Les Bleus menjalani tujuh pertandingan uji coba sejak 31 Juli, dipungkasi dua laga terakhir di Jepang. Rudy Gobert dkk hanya sekali kalah, yakni melawan Australia dengan skor 74-78. Kekalahan terjadi pada 20 Agustus sebelum bertolak ke Jakarta.

"Kami sudah bersiap beberapa minggu dan persiapan kami bagus untuk Piala Dunia ini. Kami akan memulai dengan melawan tim bagus pada Jumat ini, jadi saya tidak sabar," kata Nicolas Batoum.

Ia menargetkan menjadi yang terbaik. Menurut dia, Prancis termasuk tim di mana harapan besar digantungkan kepada mereka. Orang-orang mengharapkan tim seperti Prancis membuat langkah yang besar. "Namun kami ingin lolos dari babak pertama dahulu. Setelah itu, kita lihat nanti," kata Batoum.

Rudy Goberts meminta para pendukung Prancis datang untuk mendukung aksi mereka di Indonesia Arena mulai Jumat, 25 Agustus ini melawan Kanada. "Saya perlu dukungan kalian. Sampai ketemu di sana," kata Roberts.

"Datanglah untuk menyaksikan bola basket yang hebat," imbuh Batoum.

Khusus pemegang tiket game Kanada vs Prancis diharapkan untuk hadir lebih awal. Para penonton harus datang dan masuk ke dalam stadion tepat pada pukul 18.30 WIB. Ini guna mengantisipasi adanya penutupan akses masuk pada saat acara pembukaan, yang dimulai pukul 19.15 WIB.

"Ini untuk mengantisipasi adanya penutupan akses masuk pada saat acara pembukaan ini oleh pihak keamanan Istana serta mobilitas penonton yang keluar stadion pada gim pertama. Jadi saya mengimbau untuk penonton game kedua agar datang lebih cepat untuk sama-sama menyaksikan opening ceremony yang meriah," kata Ketua LOC FIBA World Cup 2023 Indonesia, Budisatrio Djiwandono.

Halaman:

Editor: Faruk Langaru


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah