Presiden Jokowi Jamin Tidak ada Kenaikan Harga BBM dalam Waktu Dekat

- 4 Maret 2024, 15:29 WIB
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers menjelang kunjungan kenegaraan ke Australia, Senin (4/3/2024)
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers menjelang kunjungan kenegaraan ke Australia, Senin (4/3/2024) /Dok: Antara/

BOLTIM NEWS – Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi), dengan tegas memastikan bahwa harga bahan bakar minyak (BBM) tidak akan mengalami kenaikan dalam waktu dekat.

Pernyataan ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk menjaga stabilitas harga dan memberikan kepastian kepada masyarakat terkait harga BBM.

Dengan demikian, diharapkan keputusan ini akan memberikan rasa aman dan ketenangan bagi masyarakat, terutama dalam menghadapi kondisi ekonomi yang masih tidak pasti.

Baca Juga: Bertolak ke Melbourne, Presiden Jokowi Akan Hadiri KTT Khusus ASEAN-Australia

Presiden mengemukakan hal itu usai melakukan rapat terbatas membahas soal BBM di kompleks Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma Jakarta, Senin (4/3/2024), menjelang keberangkatannya ke Australia untuk menghadiri KTT Khusus ASEAN-Australia.

"Tidak akan naik," kata Presiden.

Presiden mengatakan, bahwa Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto atau dari jajaran Direksi Pertamina akan menyampaikan secara khusus soal BBM.

"BBM nanti biar Pak Menko yang menyampaikan, atau dari Pertamina yang menyampaikan," kata Jokowi secara singkat.

Presiden Joko Widodo bertolak ke Melbourne, Australia, Senin pagi, untuk menghadiri perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Khusus ASEAN-Australia, 4-6 Maret 2024, yang merayakan 50 tahun hubungan kemitraan ASEAN dengan negara tersebut.

Baca Juga: Presiden Jokowi Tinjau Pusat Komando IKN dan Studio Mini TVRI

Presiden menyampaikan pelaksanaan KTT ini untuk memperingati 50 tahun kemitraan ASEAN dan Australia dan akan membahas bagaimana kemitraan strategis komprehensif ASEAN-Australia dapat dioptimalkan ke depan guna mewujudkan kawasan Indo Pasifik damai, stabil, dan makmur.

Selain menghadiri KTT, Presiden juga akan melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Australia, Selandia Baru, dan Kamboja.

***

Editor: Faruk Langaru

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah