Network
BOLTIM NEWS - Film anime "Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba - To the Hashira Training" akan memulai penayangannya di sejumlah bioskop di Indonesia mulai Rabu (28/2/2024) besok. Sebelumnya, film ini telah ditayangkan lebih dulu di Jepang pada awal bulan Februari ini.
Petualangan Kamado Tanjiro dan adiknya Kamado Nezuko bersama dengan para teman mereka terus berkembang dalam film ketiga dari adaptasi serial animasi Jepang "Demon Slayer", yang berjudul "Demon Slayer: To The Hashira Training".
Dengan melanjutkan alur cerita dari serial anime yang mencapai puncaknya pada Juni 2023, film ini menjadi lanjutan yang dinanti-nantikan setelah kesuksesan "Demon Slayer The Movie: Mugen Train" (2020) dan "Demon Slayer: To the Swordsmith Village" (2023).
Seperti membuka lembaran memorabilia bagi para penggemar "Demon Slayer", pembukaan "Demon Slayer: To The Hashira Training" menghadirkan potongan adegan dramatis dan pertarungan menegangkan dari Mugen Train Arc serta Entertainment District Act dari musim sebelumnya, memunculkan kembali nostalgia yang menggetarkan.
Baca Juga: Lionsgate Bakal Adaptasi Film Live Action Naruto!
Sinopsis Demon Slayer: To The Hashira Training
"Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba - To the Hashira Training" akan mengangkat episode 11 dari arc Swordsmith Village dengan judul "A Connected Bond: Daybreak and Flesh Light", menghadirkan keindahan cerita yang memikat.
Episode ini menampilkan adegan epik pertempuran antara Tanjiro dan Hantengu, sementara Nezuko mengungkapkan kemampuannya untuk bertahan hidup meskipun terpapar sinar matahari. Namun, kisah Tanjiro dan Nezuko dalam serial anime Demon Slayer yang masih berlangsung, masih menunggu kelanjutan di season berikutnya, membuat penggemar terus menantikan petualangan berikutnya.
Namun, melalui penayangan film anime ini, penonton akan dibawa melanjutkan kisah mereka, dengan memperlihatkan episode 1 dari arc Hashira Training. Ini berarti, mereka akan menyaksikan permulaan dari latihan yang dijalani para pembasmi iblis untuk mempersiapkan diri menghadapi pertempuran terakhir melawan raja iblis Muzan Kibutsuji.
