Kopi Arab Rempah, Minuman Takjil Ramadan di Masjid Layur Semarang

- 2 April 2024, 20:07 WIB
Kopi Arab merupakan minuman yang dihidangkan saat berbuka puasa, dan hanya ada di Masjid Layur Kota Semarang.
Kopi Arab merupakan minuman yang dihidangkan saat berbuka puasa, dan hanya ada di Masjid Layur Kota Semarang. /Foto: Jatengprov.go.id

BOLTIM NEWS - Ada beragam makanan dan minuman saat bulan Ramadan di Jawa Tengah. Kali ini adalah kopi Arab, yang merupakan minuman yang dihidangkan saat berbuka puasa, dan hanya ada di Masjid Layur Kota Semarang.

Kopi Arab menjadi salah satu menu takjil berbuka puasa, atau menjadi teman hidangan lain, seperti buah kurma, kue, makanan berat, atau lainnya.

Baca Juga: Bubur Samin Khas di Masjid Darussalam Solo, Primadona Buka Puasa

Seperti yang tampak setiap sore. Petugas menyiapkan gelas yang ditata berjajar di serambi masjid. Kemudian, mereka menuangkan minuman kopi hangat dari dalam teko, serta meletakkan aneka jajanan ke piring ukuran kecil serta makanan berat.

Begitu pengajian menjelang berbuka usai, jemaah yang terdiri dari tua, muda, hingga anak-anak, yang sedari tadi berada di dalam masjid, berhamburan keluar duduk rapi di titik di mana gelas kopi berada. Sembari menunggu azan yang tak lama lagi berbunyi, jemaah mengalunkan bacaan syahadat dan beberapa doa lain.

Azan magrib berbunyi, jemaah pun melafalkan doa berbuka puasa. Setelahnya, mereka meneguk kehangatan kopi dalam cangkir, bersama hidangan pembuka lain yang dihidangkan secara gratis. Mereka terlihat menikmati kopi dan lahap menikmati takjil.

Baca Juga: Pj Gubernur Jateng Pastikan Persediaan Pangan dan Energi Aman Selama Lebaran

Kopi Arab memiliki jejak legendaris di Kota Atlas tersebut. Racikan kopi Arab dibawa pedagang Yaman yang singgah dan menetap di kampung sekitar masjid. Mereka yang bermukim di Kampung Melayu mempunyai memiliki kebiasaan membuat kopi, sembari menunggu azan magrib tiba.

Salah seorang tokoh masyarakat setempat, Hamid menuturkan, tradisi minum kopi Arab di Masjid Layur Semarang, sudah ada sejak dulu. Seingatnya, kebiasaan berbuka puasa dengan meneguk kopi Arab telah lama dilakukan.

Halaman:

Editor: Gazali Ligawa


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x