Network
BOLTIM News - Perolehan kursi yang dikantongi PDI Perjuangan di Pemilihan legislatif Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) periode 2024-2029 sangat fantastis.
Pasalnya Partai besutan Megawati Soekarnoputri itu
mampu memperoleh kursi yang cukup siginifikan di gedung keakar tersebut. Dengan mendapatkan lima kursi.
Partai yang saat ini dinahkodai Mantan Wakil Bupati Bolmut Amin Lasena itu pun berpeluang besar mengusung calon sendiri di Pilkada Bolmut 2024 nanti.
Baca Juga: Lima Caleg Peraih Suara Terbanyak di PDIP Berdasarkan Pleno KPUD Bolmut, Dipastikan Lima Kursi
Sejumlah nama pun tengah dibidik oleh partai tersebut. Dimana dari bocoran kader internal moncong putih yang wartawan ini dapatkan. Ada beberapa nama yang tengah dibidik dari internal maupun eksternal untuk disiapkan dalam pertarungan Pilkada Bolmut.
"Ketua DPC Amin Lasena, Frangky Chendra Ketua DPRD Bolmut saat ini, Sekertaris Abdul Zamad Lauma itu kader internal. Sedangkan diluar partai ada nama Asripan Nani dan Sirajudin Lasena yang juga dibidik PDIP Bolmut Pilkada 2024 nanti," ujar sumber internal yang enggan namanya disebut pada Kamis 14 Maret 2024.
Baca Juga: Resep Amin Lasena Usai PDI Perjuangan Menang Total di Pileg 2024
Sementara Ketua DPC Amin Lasena saat dikonfirmasi sejumlah wartawan mengaku enggan berkomentar lebih. Namun dirinya memastikan ada mekanisme yang diatur di internal partai terkait pencalonan Bupati dan Wabup.
"Itu hak preogratif ketua DPD PDIP Sulut saat ini pak Olly Dondokambey. Jadi tidak ada yang bisa mendahului termasuk saya sendiri Ketua DPC," beber Amin.
Baca Juga: Anak Tani Melenggang Mulus ke DPRD Bolmut
Mantan Sekertaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Utara itu pun mengungkap sejumlah opsi yang dirinya dapatkan dalam pembicaraan dengan Olly Dondokambey belum lama ini.
"Dalam pembicaraan pak Olly belum menyebut siapa calon di Pilkada Bolmut. Namun ada opsi yang akan ditempuh PDIP di Pilkada 2024 nanti. Dimana koaliasi yang saat ini telah terbentuk di Pemilihan Presiden akan berlaku di Pemilihan Gubernur dan Pemilihan Bupati 2024 nanti," pungkas Amin Lasena.
***
