Network
Boltimnews, Pikiran Rakyat - Upaya percepatan pupuk bersubsidi tahun 2023 di Bumi Timur Totabuan terus dikerjakan. Intensitas itu terlihat saat Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), menggelar rapat bersama para petani dan pengecer se-Kabupaten Boltim.
Agenda tersebut dihelat di Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Moaat, Rabu, 8 Maret 2023.
Pada kesempatan itu, Kepala Distan Boltim, Mat Sunardi mengatakan, rapat itu dilakukan untuk mengetahui para petani yang sudah terdaftar dalam Sistem Elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (e-RDKK), karena pihaknya akan memberikan database pada Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia (RI).
“Evaluasi adalah untuk mengetahui kendala, hambatan, penebusan dan serapan sampai tingkat petani yang telah terdaftar dalam sistem e-RDKP, karena pupuk harus diberikan kepada yang berhak sesuai database Kementan,” ujar Sunardi.
Ia memberi tahu, warung yang akan menjual pupuk bersubsidi harus menaruh papan nama serta para pedagang wajib memiliki surat izin.
“Akan memberikan pelayanan yang terbaik dalam penyaluran informasi pupuk masuk di kios dan akan disampaikan melalui WhatsApp Group (WAG). Pengurus Pembinaan Kelompok Kegiatan (Poktan) setiap kios wajib memasang papan nama, kalau para pengecer pupuk yang belum punya izin akan disurati oleh Dinas Perdagangan,” terangnya.
Ia pun berharap, mereka semua harus saling membantu serta meningkatkan perekonomian di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur.
“Pupuk subsidi ada karena adanya e-RDKP petani. Kios tidak akan mendapatkan pupuk subsidi kalau tidak ada usulan di e-RDKP, sehingga antara kita semua saling membutuhkan. Perlu saling memperkuat satu sama lain agar saling menguntungkan dan berdampak pada ketahanan pangan daerah dan perekononian di Boltim,” tandasnya. * * *
