Gratis, Ini Enam Bus Listrik yang Siap Layani Antar Jemput Penonton Piala Dunia di Gelora Bung Tomo Surabaya

- 10 November 2023, 11:06 WIB
Bus yang Siap Layani Suporter Piala Dunia U17 di GBT
Bus yang Siap Layani Suporter Piala Dunia U17 di GBT /Foto: Antara/

BOLTIM NEWS  - Bagi warga dan suporter di wilayah Surabaya, Jawa Timur telah disiapkan enam kendaraan listrik untuk melayani antar jemput pada Piala Dunia U-17 menuju Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.

Kepala Terminal Intermoda Joyoboyo Surabaya Sriyono dalam keterangannya di Surabaya mengatakan, dari sebanyak 110 hingga 130 kendaraan shuttle atau antar jemput untuk suporter Piala Dunia U-17 menuju Stadion Gelora Bung Tomo yang disediakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) enam armada di antaranya merupakan kendaraan listrik yang akan difungsikan secara opsional.

"Meski telah diuji coba, operasional kendaraan listrik sebagai shuttle adalah opsional, yaitu sebagai armada pendukung jika jumlah suporter membludak," kata Sriyono Jumat (10/11/2023).

Adapun kata dia, keseluruh kendaraan total 110 hingga 130 kendaraan antar jemput disiagakan mulai pukul 12.00 WIB hingga pukul 17.30 WIB di enam lokasi penjemputan.

“Masing-masing di Terminal Intermoda Joyoboyo, Terminal Osowilangon, Terminal Benowo, Unit Pelaksana Teknis Daerah Pengujian Kendaraan Bermotor (UPTD PKB) Tandes, Ciputra World Mall dan Balai Kota Surabaya, “ katanya.

Sementara lanjut Sriyono, untuk suporter yang memasuki Kota Surabaya dari berbagai penjuru bisa langsung menuju ke enam titik penjemputan tersebut untuk selanjutnya diantar menuju stadion GBT secara gratis.

“Saat pertandingan usai, suporter dari Stadion GBT akan diantar kembali ke tiap titik awal penjemputan. Armada penjemputan yang digunakan berupa bus berukuran besar dengan kapasitas mencapai 50 penumpang, mini bus atau medium antara 18 hingga 22 penumpang dan mobil van atau feeder yang berkapasitas 12 penumpang, “ kat Sriyono.

Menurutnya, enam armada antar jemput di antaranya merupakan kendaraan listrik, terdiri dari dua unit bus berukuran besar, tiga unit bus medium dan satu unit mobil feeder.

“Di tiap bus terdapat relawan yang berjaga untuk menyaring hanya suporter bertiket yang boleh naik, “ katanya.

Halaman:

Editor: Faruk Langaru

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah