Ia mengimbau calon pelamar dapat mempersiapkan dokumen persyaratan yang diperlukan untuk pendaftaran. Adanya sekolah kedinasan ini diharapkan bisa melahirkan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berintegritas sekaligus bisa beradaptasi dengan perubahan zaman.
“Pemerintah telah mendesain skema kebutuhan ini, dan berharap ke depan kita bisa lahirkan calon-calon ASN yang berdedikasi, kompeten, dan inovatif dalam menyelesaikan permasalahan rakyat,” lanjut Anas.
Baca Juga: Kabar Baik, Kementerian Perhubungan Buka Lowongan CPNS. Jumlahnya 1.408 Formasi
SKD rencananya dilaksanakan pada Mei hingga Juni 2023. SKD dilaksanakan selama 100 menit meliputi tes karakteristik pribadi (TKP), tes intelegensia umum (TIU), serta tes wawasan kebangsaan (TWK). Seperti seleksi CASN pada umumnya, SKD sekolah kedinasan menggunakan Computer Assisted Test (CAT) yang mencegah munculnya potensi kecurangan.
“Tahapan berikutnya adalah Seleksi Lanjutan yang pelaksanaannya diatur oleh masing-masing sekolah kedinasan,” imbuh Anas.
Berikut Alokasi Kebutuhan Sekolah Kedinasan Tahun 2023
1. Kementerian Keuangan
• Politeknik Keuangan Negara – Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (PKN-STAN): 1.100 kebutuhan
2. Kementerian Hukum dan HAM : 525 kebutuhan
• Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip)
• Politeknik Imigrasi (Poltekim)
3. Kementerian Dalam Negeri
• Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN): 534 kebutuhan