Pabrik Cat Trico Paint Factory Berusia 64 Tahun Terbakar

9 Mei 2023, 08:11 WIB
Sebanyak 32 unit mobil Damkar dan 120 personel dikerahkan untuk melakukan pemadaman, sementara penyebab kebakaran dan korban jiwa belum diketahui. /Foto: ANTARA /Indrianto Eko Suwarso/tom.

BN, Pikiran Rakyat – Warga Jakarta Utara, dikagetkan dengan kebakaran pabrik cat Trico Paint Factory di Jalan Bandengan Utara Raya Terusan RT 6 RW 11 Pejagalan, Penjaringan, pada Senin (8/5/2023) sekita pukul 14.11 WIB.  

Kebakaran yang melanda bangunan pabrik yang kabarnya telah berusia 64 tahun itu belum dapat dipadamkan hingga Senin malam, karena sisa-sisa api masih terlihat hingga pukul 20.00 WIB.

Sebanyak 35 unit pemadam beserta 150 personel Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta dikerhakan untuk memadamkan kebakaran pabrik itu.

"Kami sudah mengerahkan sekitar 35 unit dengan jumlah personel sekitar 150 orang. Saat ini titik api sudah berhasil kami lokalisir," kata Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Satriadi Gunawan, yang dilansir dari ANTARA. 

Baca Juga: Kota Jakarta Diprediksi Bakal Ada 40 ribu Pendatang Baru

Satriadi menerangkan proses pemadaman api belum usai selama hampir tiga jam karena cat merupakan material kimia yang mudah terbakar dan petugas kesulitan mencari sumber air di sekitar lokasi.

Sementara menurut pemilik pabrik, Djoko Jawanto yang berada di lokasi bahwa pabrik ini milik keluarganya yang sudah sekitar 64 tahun menjadi sumber penghasilan bagi keluarga Djoko Jawanto dan ratusan karyawan lainnya.

Baca Juga: Tinjau Harga Pangan di Pasar Jakarta, Jokowi: Banyak Yang Turun

"Ini dari orang tua saya, kami di sini sudah dari tahun 1959," kata pemilik pabrik, Djoko Jawanto, di lokasi kebakaran.

Djoko mengaku, sebelum kebakaran itu terjadi, sudah memiliki keinginan untuk memindahkan lokasi pabrik karena bangunan yang sudah tua.

Baca Juga: Cegah Kemacetan Parah, Dishub DKI Jakarta Tutup 14 Titik Putaran Balik

Pasca-kebakaran, Djoko belum mengetahui apakah pabrik miliknya itu akan dibangun kembali atau tidak. Tetapi dia masih optimistis bisa beraktivitas kembali, karena hanya sebagian pabrik yang terbakar.***

Editor: Faruk Langaru

Tags

Terkini

Terpopuler